Melihat grafik forex

Melihat grafik forex.

Karena ada saatnya nanti kita bisa melihat arah market hanya dengan sekilas melihat grafik tanpa. Trik forex trader sukses - Untuk semua angka, grafik, dan rasio, perdagangan lebih seni daripada sains. Tapi semua itu lahir dari pengalaman dan jam terbangnya yang telah panjang di dalam dunia forex. Belajar forex untuk pemula seri 3 Mengukur Minat Trader MENGUKUR MINAT TRADER Kita.

Ketika Anda pertama kali melihat grafik harga di pasar Forex atau pasar apapun.

Melihat grafik Anda dapat melihat bahwa harga menembus neckline dari .

Descending Triangle Chart Pattern.

Apr 16, 2014 - Hanya dengan melihat grafik forex sudah dapat membantu dalam Sebuah last word line digunakan untuk membantu storekeeper business mengenali arah tren. Analisa teknikal cocok jika digabung dengan analisa fundamental. Jangan habiskan waktu berlama-lama di depan grafik forex anda. Dalam analisa teknikal forex, media yang digunakan untuk melihat trend yang sedang.

Semoga saja Andromeda EA dibawah ini mampu tetap bertahan menghasilkan .

Doji Candlestick Pattern.

Tapi semua itu lahir dari pengalaman dan jam terbangnya yang telah panjang didalam dunia forex. Dalam istilah yang sangat dasar Aksi Harga menggambarkan dengan cara yang Trader dapat melihat tepat pada grafik, apa yang pasangan tertentu lakukan untuk jangka.

Tips Manajemen Psikologi Trading Forex - Sebagian besar mereka yang bertrading mengalami kendala bukan bagaimana mereka memprediksi pergerakan harga tapi. Pada gambar di bawah ini kita bisa melihat grafik menciptakan tertinggi. Ya, memang benar bahwa forex buka selama 24 jam sehari,. mampu menentukan beberapa level di mana harga tersebut akan bergerak.

Hasil setting grafik untuk Hourly seperti dibawah(Klik utk Perbesar):

indikator forex jangka panjang lasik - Analisa Teknik Indicator MACD .

Oleh karena itu dengan melihat grafik yang terbentuk kita bisa mengukur. Pada grafik di atas, Anda melihat bahwa ada banyak momentum bullish yang bergerak ke arah yang. Analisis fundamental adalah cara melihat pasar melalui kondisi ekonomi, kekuatan sosial,.MENGENAL FOREX CHART Chart atau Grafik. Melihat grafik di atas, Kita dapat melihat band squeeze bersama-sama. Anda sekarang sudah memiliki 5 kunci penting dalam membaca grafik forex. Sama seperti di artistik, ada bakat yang terlibat, namun bakat. Dalam bisnis trading forex, mungkin Anda sering mendengar ungkapan.

3D Printing Stock Picks.

. dalam grafik dibawah ini (klik pada gambar untuk memperbesar.

tidak memiliki banyak teori yang rumit . Anda hanya perlu melihat .

Jenis-jenis Grafik Forex | Forex Itu Gampang.

Seperti yg telah kita baca pada artikel kami sebelumnya, yaitu jenis grafik forex.

Cara Membaca Chart / Grafik Forex.

Harga suatu pasangan mata uang biasanya ditampilkan dalam tabel berupa angka bid/ask dan juga dalam bentuk chart atau grafik. Angkanya selalu berubah-ubah setiap detiknya. Misalnya, harga running EUR/USD adalah 1.3870, selanjutnya apakah harga ini akan bergerak naik atau turun. Tentu jika hanya melihat pergerakan harga di tabel sulit untuk melihat pola pergerakan harga yang sedang terjadi. Untuk itu angka-angka pada tabel tersebut juga ditampilkan dalam bentuk chart sehingga bisa lebih mudah dikenali kecenderungan arah pergerakan harga selanjutnya.

Forex trader biasanya telah mengembangkan beberapa metode untuk menggambarkan arah pergerakan suatu pasangan mata uang (pair). Fundamental traders biasanya akan membaca berita ekonomi terkini suatu negara dari beberapa sumber untuk mendapatkan informasi tingkat suku bunga suatu negara, pertumbuhan ekonomi, angka pengangguran, inflasi, dan kondisi politik negara bersangkutan yang bisa mempengaruhi tinggi rendahnya supply dan demand terhadap mata uang. Faktor-faktor fundamental ini dinilai mempunyai dampak yang cukup signifikan dalam mempengaruhi pergerakan harga akibat adanya reaksi para trader terhadap suatu berita atau kondisi ekonomi. Sedangkan technical traders menggunakan alat-alat pada chart dan indikator untuk mengindentifikasi tren harga dan menentukan titik penting kapan harus masuk pasar dan kapan harus keluar. Apapun tipe trader, kemampuan membaca chart sangatlah diperlukan.

Pada artikel ini chart yang akan ditampilkan diambil dari tampilan platform MetaTrader4 (MT4) yang merupakan salah satu platform trading terpopuler. Setelah membuka akun forex, dan menginstall MT4 di komputer Anda, jalankan MT4 maka akan didapatkan tampilan seperti ini:

Pada gambar diatas, kolom kiri terdapat tabel harga yang sedang bergerak. Di kolom kanan dengan background hitam ditampilkan pola data harga dalam bentuk chart/grafik. Nampak harga sedang tren naik.

Time Frame (TF)

Pergerakan harga pada chart bisa dilihat berdasarkan rentang waktu tertentu, dalam periode menit, jam, harian, mingguan, hingga bulanan.

M1 (1 menit), M5 (5 menit), M15 (15 menit), M30 (30 menit), H1 (1 jam), H4 (4 jam), D1 (24 jam/satu hari), W1 (mingguan), MN (bulanan).

Chart pada TF yang lebih kecil adalah detail dari TF yang lebih besar. Chart H1 merupakan detail dari chart H4. Empat candle di H1 sama dengan satu candle di H4.

Candlestick Chart.

Pada MT4 terdapat 3 bentuk chart yang bisa dipilih yaitu bar chart , candlesticks , dan line chart . Bentuk yang paling sering dipakai adalah candlesticks. Lihat gambarnya disamping. Setiap candle menampilkan harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi, dan harga terendah pada satuan waktu tertentu. Misal untuk TF H1 maka satu candle mencerminkan harga selama satu jam.

Jika harga penutupan lebih tinggi daripada harga pembukaan berarti harga naik dan ditampilan dengan candle berwarna biru. Sebaliknya jika harga penutupan lebih rendah dari pembukaan berarti harga turun digambarkan dengan candle berwana merah. Warna candle ini bisa diubah sesuai keinginan melalui menu properties di chart MT4.

Menambahkan Indikator.

Hanya dengan melihat grafik forex sudah dapat membantu dalam membuat keputusan perdagangan, tapi banyak para trader yang juga menggunakan indikator teknis untuk membantu mereka membuat keputusan perdagangan yang lebih tepat. Alat-alat ini membantu pedagang menemukan tren harga dan memprediksi pergerakan harga di masa depan. Platform perdagangan MT4 telah dilengkapi dengan lebih dari dua puluh indikator pre-loaded populer. Selain itu di MT4 juga bisa menambahkan indikator-indikator lainnya. Untuk menambahkan indikator ke grafik, klik pada kolom navigator yang secara default terletak di bawah tabel harga.

Menggambarkan Garis Trend.

Tren harga terdiri dari tiga: naik (bullish), turun (bearish), atau mendatar (sideways). Sebuah trend line digunakan untuk membantu trader mengenali arah tren. Untuk menggambarkan trend line adalah dengan menghubungkan lebih dari dua titik tertinggi atau terendah. Jika harga selanjutnya tidak berhasil menembus trend line maka kemungkinan besar trend masih berlanjut. Ada kalanya juga harga cenderung datar (flat) hanya memantul naik turun dalam waktu tertentu. Pada kondisi ini biasanya harga sedang melakukan konsolidasi untuk selanjutnya melanjutkan tren atau berbalik arah.

Artikel Terkait.

Add a Comment.

Artikel Terbaru.

Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Trading Forex.

Hubungan Komoditi, Emas dan Forex.

Bagaimana Cara Menghitung Profit/Loss di Forex.

Bagaimana Memilih Indikator yang Paling Tepat.

Psikologi Trading Forex sebagai Faktor Penting.

Perbedaan Tipe Akun Forex Mikro, Mini, dan Standar.

Forex Trading Indonesia - Review Broker Forex Lokal Indonesia Terbaik, Terpercaya, dan Teregulasi.

DISCLAIMER : Materi, rekomendasi, dan segala informasi yang diberikan dibuat dengan sebaik-baiknya namun tidak menjamin keakuratannya. Tidak mengajak untuk trading forex atau menjanjikan keuntungan instan dari forex. Forex trading beresiko kehilangan modal sebagian atau seluruhnya. Segala keputusan dan kerugian trading adalah tanggung jawab Anda sendiri. Tidak menjamin kualitas dan kredibilitas tautan keluar.

Cara analisa grafik forex.

Apa anda tahu bahwa analisa teknikal itu gabungan dari analisa indikator dengan analisa grafik forex ? Namun sebenarnya yang lebih valid dan menentukan adalah signal dari pola grafik ketimbang signal dari indikator. Karena grafik sendiri adalah cerminan dari pasar yang sesungguhnya sedangkan indikator adalah kalkulasi nilai grafik dengan formula tertentu.

Sehingga walaupun indikator nya terkadang menunjukan bahwa grafik akan bergerak pada arah tertentu tapi jika pola grafiknya sendiri belum siap untuk bergerak, maka signal indikator menjadi false dan grafik akan tetap bergerak sesuai jalurnya.

Pada kesempatan ini kita akan mempelajari tentang gerakan grafik yang normal dan tidak normal . Hal ini penting untuk menentukan arah market selanjutnya. Ketika grafik bergerak normal maka arah market selanjutnya akan membentuk sebuah pola grafik yang sempurna. Namun ketika bergerak tidak normal, grafik akan segera balik arah menyesuaikan diri untuk membentuk pola yang seharusnya.

Dari mana kita bisa melihat normal tidaknya gerakan grafik ?

Kembali pada esensi penyebab grafik itu bergerak, bahwa grafik bergerak mengikuti besarnya dominasi buyer atau seller. Ketika buyer mendominasi maka pada saat itu grafik bergerak naik , begitu pula ketika seller mendominasi maka grafik akan bergerak turun.

Namun dalam proses itu tidak selamanya salah satu pihak mendominasi , akan ada pergantian dominasi. Pada saat proses pergantian inilah market akan bergerak lebih lambat dan mendatar akibat tarik menarik antara buyer dan seller , juga karena mulai proses pertukaran pengisisi pasar.

Proses seperti itu telah berulang dan akan terus berulang sehingga terbentuklah tiga buah trend utama yaitu trend naik, trend turun dan trend mendatar.

Selain itu jika dilihat lebih detail dari kaca mata prosesnya , maka sebuah Up trend atau Down trend normal memiliki proses seperti ini seperti ini :

Penjelasan proses normal Up trend :

1. Percobaan Balik Arah Naik.

Telah market turun dan menyentuh area oversold , maka akan ada sebagian trader yang menggunakan strategi buy bottom mulai melakukan aksi beli mencoba membalik arahkan trend. Oleh karenanya market mulai beranjak dari kondisi jenuh , pada saat itu market akan mencoba menembus garis trend . Jika tenaganya tidak cukup kuat maka market akan kembali memasuki zona oversold.

Percobaan balik arah yang berpotensi untuk berhasil menembus trend adalah ketika didahului oleh pijakan atau candle yang membesar seperti ini:

2. Penguatan trend naik.

Setelah grafik berhasil menembus garis trend , pada saat itu mulai banyak trader yang berpikir trend turun sudah berakhir. Olehkarenanya semakin banyaklah yang melakukan open buy sehingga tenaga market semakin kuat untuk naik.

Pada kondisi normal walaupun telah berhasil menembus trend line atau resistent , market tidak akan langsung bergerak lurus namun akan melakukan koreksi dulu untuk memastikan trend naik ini benar benar kuat .

3. Dominasi naik total.

Setelah memastikan trend benar-benar kuat melalui koreksi pada proses penguatan market akan bergerak lebih cepat , karena pada saat itu banyak sekali trader yang membuka posisi buy. Mulai dari yang menggunakan strategi buy bottom , break out dan trend follower.

Pada kondisi normal dalam keadaan dominasi total pun masih sering terjadi koreksi , namun tidak terlalu jauh. Karena ini karena sebagian trader mulai ketakutan harga akan balik arah, namun tenaganya masih kalah besar oleh tenaga dominasi.

4. Pelemahan trend naik.

Setelah melaju cukup jauh dan harga membumbung tinggi , kini sudah sangat berkurang trader yang berani membuka posisi buy oleh karenanya tenaga market untuk naik mulai melemah. Ditambah lagi beberapa trader sudah mulai menutup posisi open buy nya untuk meraih profit. Sehingga seolah market berhenti bergerak.

Pada kondisi normal pelemahan trend naik ini ditandai dengan mengecilnya body candle atau mulai banyak candle dengan ekor atas panjang .

Dengan adanya pelemahan akibat penutupan posisi buy membuat market menjadi terhenti dan akan berada pada kondisi overbought. Pada saat itu trader yang menggunakan strategi sell top mulai memasuki pasar namun disisi lain trader yang menggunakan strategi jangka panjang mungkin baru saja melihat trade naik Oleh karenanya akan terjadi tarik dorong yang menyebabkan market mendatar.

Kondisi normalnya trader jangka pendek dengan strategi sell top akan menang dan membalikan arah trend , namun setelah penurunan itu mungkin saja selanjutnya trader jangka panjang akan menang. Karena penurunan itu bisa jadi dianggap koreksi secara jangka panjang.

6. Percobaan balik arah turun.

Kembali seperti proses awal bahwa setelah memasuki zona jenuh beli , market akan beranjak dari situ dan melakukan percoban balik arah turun.

Itu adalah pergerakan normal dalam jangka pendek , Secara lebih luas lagi atau jangka panjang bahwa gerakan market normal itu mengacu pada pola bentuk para bola dan tangga zig .

Artinya adalah bahwa ketika market mau balik arah secara jangka panjang , maka seharunya membentuk pondasi mirip dengan parabola . Begitu juga ketika sedang koreksi , untuk bergerak lebih panjang lagi normalnya koreksi itu membentuk pola tangga zigzag .

Jika tidak membentuk 2 pola inti tersebut maka bisa dipastikan market hanya akan bergerak pendek.

Itulah gerakan grafik forex secara normal , walupun dalam prakteknya jarang sekali yang membentuk gerakan sempurna seperti itu. Namun yang penting adalah bahwa kita memiliki pegangan alur yang benarnya seperti apa sehingga pada saat melakukan analisa kita bisa mengira-kira proses apa yang akan terjadi selanjutnya dilihat dari segi kenormalannya.

Sehingga jika ternyata grafiknya bergerak tidak normal , kita menjadi tahu bahwa telah terjadi penyimpangan sehingga selanjutnya market akan balik arah kembali ke jalur normalnya.

Seperti apa contoh penyimpangannya ?

Berikut ini adalah contoh gerakan grafik forex yang tidak normal atau menyimpang :

Setelah market melemah seharusnya selanjutnya mendatar atau langsung dibalik arahkan. Namun jika tetap saja memaksa lurus maka itu adalah penympangan dan selanjutnya akan dibalik arahkan.

Setelah melakukan koreksi seharusnya arah market selanjutnya sama dengan arah trend yang sedang terjadi . Oleh karena itu ketika muncul signal balik arah setelah trend , ini adalah sesuatu yang janggal.

Selain 2 contoh diatas masih banyak lagi kejanggalan – kejanggalan gerakan grafik . Dengan mengetahui hal ini kita harus lebih waspada terhadap tipuan-tipuan market serta memanfaatkannya untuk meraih profit dengan menggunakan strategi counter trend.

Itulah pembahasan tentang analisa grafik forex. Pada intinya adalah bahwa ketika market bergerak normal, ia akan membentuk pola normal yang sempurna, namun ketika market bergerak menyimpang sesaat kemudian akan dibalik arahkan ke jalur normalnya.

cara menganalisa grafik forex membaca grafik forex.

Agar tidak selalu melihat chart.

Bagaimana cara agar tidak terus-menerus melihat chart ?

Apa solusi supaya tidak selalu mengamati grafik forex ?

Melihat dan mengamati grafik itu diperlukan untuk melakukan analisa sebelum kita melakukan transaksi. Apalagi jika kita trading dengan cara Scalping, maka selalu mengamati grafik itu diperlukan.

Namun jika kita termasuk trader yang cara tradingnya itu hanya 1-3 kali transaksi dalam 1 hari maka terus-menerus didepan chart forex itu perlu dihindari, karena lebih banyak mendatangkan kerugian akibat terombang-ambing gerakan grafik.

Sekali lagi, jika kita scalper (hanya mencari profit sedikit namun berkali-kali) maka selalu mengamati grafik itu memang menjadi bagian tradingnya, Tapi jika kita trader yang membidik profit besar dari 1 kali transaksi maka mengamati grafik itu hanya diperlukan pada saat melakukan analisa, selanjutnya jika sudah membuka posisi Open buy atau Open Sell sudah tidak perlu lagi memandangi layar grafik, cukup memantaunya sesekali saja. karena jika terus memantaunya hanya akan membuat kita ragu dengan keputusan buy atau sell yang tadi dilakukan. Akibatnya lebih sering kita terburu-buru menutup posisi karena takut grafik tidak sesuai prediksi awal.

Kesimpulan awal, bagi trader pemula selalu mengamati grafik setelah membuka posisi itu lebih banyak menimbulkan kerugian. Harus dihindari.

Jadi, siapa yang boleh selalu mengamati grafik ? yaitu siapa saja yang memang mentalnya kuat untuk tidak terburu-buru buka tutup posisi, atau mereka yang sudah paham ritme gerakan grafik serta mereka yang trading dengan cara scalping.

Scalping atau buka-tutup posisi dengan cepat untuk mendapatkan profit beberapa point akan terus didepan layar grafik karena dia harus buka posisi dan tutup posisi pada saat yang tepat. Walaupun sudah membuka posisi, Scalper masih perlu memperhatikan pergerakan chart, alasannya :

Scalping jarang menggunakan Stoploss dan Takeprofit Jangan sampai loss dalam jumlah besar, karena saat profit pun jumlahnya sedikit.

Untuk anda yang masih pemula jangan berpikir bahwa andapun ingin menjadi scalper, karena perlu analisa secara cepat serta perlu keberanian melakukan cutloss.

Cara trading yang cocok untuk pemula adalah day trading, yaitu hanya beberapa kali saja dalam 1 hari.

Kembali tentang mengamati grafik,

Misalnya kita termasuk jenis trader yang menginginkan profit lebih dari 30 pips atau 300 point dari 1 kali transaksi, anda harus sadar bahwa target profit sebesar itu tidak akan tercapai dalam hitungan menit . Perlu waktu minimal 1 jam agar profit 300 ponit tersebut tercapai, oleh karena itu kita harus membiarkan Order yang dibuka itu mencapai target keuntungan yang sudah direncanakan, kita harus menunggu. Nah, pada masa menunggu ini tidak perlu sambil melihat grafik.

Penyebab selalu mengamati grafik setelah membuka posisi :

Solusi untuk yang suka penasaran, pikirkan ini: “Trading bukanlah tentang kepuasan batin karena prediksi anda benar. Anda tidak perlu pujian jika prediksi anda benar”

Kita tidak perlu menginginkan prediksi kita benar saat ini, biarkan kita tahu apakah prediksi kita benar setelah selang waktu minimal 1 jam .

Sambil menunggu 1 jam atau 2 jam itu silahkan lakukan kegiatan lain.

Bagaimana jika meninggalkan layar grafik ternyata hasilnya rugi ? anda harus punya prinsip ini : “Lebih baik 1 kali transaksi rugi dan jelas berapa ruginya, lalu kita berusaha menutup kerugian itu pada transaksi berikutnya dengan analisa yang lebih matang. Daripada rugi kecil terus-terusan karena terombang ambing gerakan grafik”

Selain itu rugi karena grafik menyentuh stoploss kita adalah wajar, itu berarti memang prediksi kita salah. Yang menjadi masalah adalah rugi karena rasa ragu, sebentar-sebentar buka posisi, lalu sebentar-sebentar tutup posisi.

Solusi agar terhindar dari menatap chart forex sepanjang waktu :

Hindari analisa grafik pada timeframe 15 menit, 5 menit apalagi 1 menit. Karena jikapun prediksi anda benar pada time frame tersebut, jumlah profitnya sedikit.

Lebih baik bertaruh untuk profit yang lebih besar pada timeframe 1 jam.

Mengapa tidak pada TF 4 jam ? karena kebanyakan pemula merasa jenuh memantau grafik 4 jam. Padahal melihat grafik TF 4 jam ini sangat membantu untuk melihat trend dalam waktu yang lebih panjang. Salah satu caranya anda cukup memprediksi 1 buah candlestik apa yang akan terbentuk pada TF 4 jam itu.

memasang stoploss dan take profit ini hukumnya Wajib jika anda mau selamat dalam trading.

Jika anda memasang SL dan TP pada setiap kali transaksi maka anda bisa meninggalkan layar grafik dengan tenang. Karena hasil trading anda sudah diketahui, jika rugi akan sebesar sekian, jika untung akan sebesar sekian.

Jika masih ada rasa penasaran ingin melihat Chart, boleh, tapi lakukan setiap sekian jam sekali. Misalnya karena kita trading di TF 1 jam, silahkan lihat chart 1 jam sekali untuk melihat candlestick apa yang terbentuk.

Harus ditanamkan dalam pikiran bahwa lebih baik rugi karena stoploss tersentuh daripada rugi karena terombang-ambing gerakan grafik.

Hal penting yang harus dimiliki seorang day trading adalah kesibukan lain, bisa berupa mengurus usaha atau mengerjakan hobi. Lebih bagus lagi jika kesibukan lain itu juga menghasilkan uang, ini akan membuat trading lebih nyaman.

Jika anda memang ditakdirkan suka mengamati grafik, maka kesibukan lain yang cocok adalah trading option.

Trading option ini hampir sama dengan trading forex, karena sama-sama menganalisa chart/ candlestik. Bedanya adalah dalam trading forex agar untung $100 itu anda harus transaksi 0,1 lot serta profit 1000 point. Sedangkan dalam trading option, untuk profit $100 itu anda harus bertaruh $100 dan cukup profit 1 point saja.

Olehkarenanya, jika kita sudah terbiasa profit ratusan point saat trading forex, trading option menjadi begitu mudah, karena cukup profit 1 point saja dalam rentang waktu yang ditentukan. pada trading option, titik beratnya itu pada prediksi harus benar. Kalau kita memprediksi grafik akan Naik ya harus naik walau 1 point agar hasilnya profit.

Baik trading forex dan trading option itu bisa dilakukan bersamaan. Kegiatan utamanya adalah trading forex, untuk mengisi masa menunggu itu kegiatannya trading option.

Barangkali mau mencoba trading option di akun demo, silahkan klik :